Sejak K-Pop dan Korean drama series mendunia dan menjajah Indonesia, kayaknya bepergian ke Seoul jadi hip banget ya? Tapi kepergian saya bukan karena itu, saya nggak paham K-Pop, Korean drama series juga gagal memikat hati saya. Dulu pernah mencoba nonton rekomendasi drama series dari seorang teman, tapi baru 3 episode sudah nggak tahan karena tempo ceritanya terlalu pelan. Meski begitu saya suka beberapa film Korea di bioskop seperti The Host, Mother, Memories of Murder, The Man From Nowhere dan sederet judul lain (entah kenapa 4 film yang saya sebutkan itu dark semua. Koreans are so good with dark movies after all). Anyway, bukan film Korea juga yang membuat saya memutuskan solo traveling ke Seoul dan Busan. Bukan…
Sesungguhnya saya pergi karena… tiket promo sebuah maskapai penerbangan! Seorang teman mengabari ada tiket promo cuma 2.5 juta PP KL-Busan. Jelas mau! Harga normalnya Jakarta-Seoul antara 7-10 juta kelas ekonomi (kelas bisnis sih gak usah dibahas). Harusnya kami pergi berdua, tapi menjelang hari-H teman saya itu gagal berangkat karena visa Koreanya belum jadi.
Jadi setelah 3 hari yang seru banget keliling Busan, pakai acara mendaki tebing di pinggir laut segala, akhirnya saya naik kereta bukan kuda ke Seoul tanpa mikirin itinerary. Terus, ngapain aja di Seoul? Nonton film Korea? Tentu tidaaaaaak!!! Bisa gila saya nonton film Korea tanpa English sub-title.
Kota pertama yang saya kunjungi adalah Busan, dan cerita selengkapnya klik ini. Saya naik kereta dari Busan ke Seoul. Keretanya bagus, bersih, cepat dan tidak terlalu mahal. Kalau mau tips traveling hemat ke Busan dan Seoul, silakan klik ini.
Sampai di stasiun Seoul, langsung minta peta gratisan di information center. Saya buka peta, saya pelajari sebentar dan menentukan rute jalan-jalan selama 4 hari berdasarkan peta itu. Gampang kok. Kementrian pariwisata Korea ini bagus banget kerjanya, menyediakan peta yang sangat informatif, plus information center di stasiun subway yang ramai, jadi traveler nggak kuatir nyasar.
Saya memilih tujuan jalan-jalan ini berdasarkan lokasi yang saling berdekatan, karena mau jalan kaki dari satu tempat ke tempat lain. Kenapa jalan kaki? Agar lebih meresapi Seoul dan bisa selfie kalau nemu spot bagus. Jadilah rute ini:
Day 1: Gyeongbokgung Palace, National Folk Museum, National Palace Museum, Insadong, Tapgol Park, Myeongdong market
Kesannya ambisius ya, dalam sehari jalan kaki ke 5 tempat? Hehehe… Tiga lokasi pertama itu berdekatan, ke Insadong juga jalan kaki 25 menit sampai. Jadi asal makan yang banyak, masih kuatlah…. Jam 9 pagi berangkat dari penginapan naik subway ke Gyeongbokgung Palace, istana raja jaman Joseon dinasty yang paling besar, dibangun tahun 1395 dan punya 7.700 kamar! Nggak kebayang, kayak apa tuh pegelnya ngepel semua kamar… *lapkeringet
Bayar 3000 won untuk tiket masuk (ini nggak mahal, worth the money), luangkan waktu sekitar 90 menit buat jalan kaki mengitari kompleks istana yang luas banget banget banget! Halaman belakangnya keren banget, agak sepi, jadi bisa bebas foto-foto selfie meluk pohon gitu deh… hehehe… kapan lagi ketemu pohon gingko berdaun kuning yang cantik itu?
Habis foto-foto, lalu ke National Folk Museum, masuknya gratis, di dalamnya ada museum of jeans! Sayangnya nggak boleh foto. Lalu mampir ke National Palace Museum dan keliling jalan kaki lagi. Pastikan udah makan siang, dari pada kelaparan kayak saya waktu itu 🙂
Selanjutnya jalan kaki ke Insadong, sebuah ruas jalan raya yang nyeni banget! Serius barang-barangnya bikin ngiler semua!! Kalau nggak liat harganya, saya bisa borong beragam pernak-pernik, dompet, topeng, keramik cantik. Duh… Tips biar nggak kalap belanja: inget-inget malesnya bayar bagasi di budget airline 😀
Day 2: Sungai Cheonggyecheon, Belfry, Deoksugung Palace, Chongdong Theater, Gyeonghuigung Palace, Seoul Museum of History, Sungnyemun Gate, Nangdaemun Market.
Pagi yang mendung dari penginapan naik subway ke tepi Sungai Cheonggyecheon. Hah? Wisata sungai? Hehehe… iya. Soalnya sungainya cantik, ada trotoar luas buat jalan kaki pula. Padahal katanya sungai ini dulu kotor dan bau. Baru dibersihkan dan dirapikan dengan biaya 900 juta USD (10 trilliun lebih) tahun 2005. Warga sempat protes karena besarnya biaya tersebut. Tapi pas udah rapi, barulah warga memuji keputusan tersebut, dan sungainya bisa dijual sebagai spot wisata, setting bikin iklan, film, pemotretan dll. Kapan ya Ciliwung dibersihkan dan dipercantik?
Dari tepi sungai ini jalan kaki ke Deoksugung Palace, dan sampai di gerbang istana tepat jam 11 pagi. Lho kok ada suara ribut-ribut? Ternyata mau ada prosesi pergantian penjaga istana! Wah, sebuah kebetulan yang sangat menyenangkan! Emang rejeki anak sholeh… Pergantian penjaga istana disini sangat menarik, jauh lebih keren dari pada ritual yang sama di Buckingham Palace, London dimana pengunjung hanya boleh melihat dari balik pagar besi. Di Seoul kita boleh melihat dari dekat dan tanpa pagar, jadi lebih mantap fotonya.
Selanjutnya jalan keliling istana, selfie dan jalan kaki lagi ke tujuan-tujuan selanjutnya yang saya tulis itu. Istana ini unik karena dibangun belakangan dan arsitekturnya dipengaruhi gaya Perancis, lengkap dengan water fountain dan selasar bergaya Eropa. Keluar dari istana, belok kanan, ada kedai kecil menjual makanan korea murah dan ENAK BANGET!
Selanjutnya ngurusin titipan kosmetik dan Korean skin care dari teman-teman. Nah, kalau mau beli boots, sepatu, atau kosmetik dengan harga lebih miring, gudangnya semua ada di Nangdaemun market. Boots pendek unyu atau yang bulu-bulu atau suede gitu bisa murah, kalau di kurs sekitar 200-300 ribu rupiah. Tapi boots kulit tinggi yang saya taksir tetep mahal sih, 1.5 jutaan, jadi batal beli 😀
Day 3: Unhyeonggung Palace, Changdeokgung Palace, Yeouido Park, Hangang Park, Floating Stage, Seonyudo Park
Saya sampai di Changdeokgung Palace sekitar jam 9.30 pagi, pas mau masuk gerbangnya kok saya tergoda sama pemandangan indah agak jauh di samping istana ya… akhirnya mengikuti insting, saya mampir dulu ke deretan pohon berdaun jingga itu dan foto-foto! Hehehehe… Inilah susahnya ke Seoul pas musim gugur, pohon dan hutan kotanya cantik semua! Nafsu untuk foto-foto jadi selalu menggelora memenuhi jiwa.
Istana yang ini beda dare yang sudah saya dating sebelumnya. Lebih luas dan mewah, saking mewahnya sampan masuk dalam UNESCO World Cultural Heritage List for its outstanding architecture and design that is in harmony with its landscape. Soalnya istana ini dibangun mengikuti kontur perbukitan, jadi jalan kaki menyusurinya juga pakai nanjak, naik-turun tangga. Memang tempat-tempat macam ini merepotkan bagi yang sudah berusia senja. Serombongan turis Tiongkok yang usianya 50an tahun keatas hanya berkeliling di bangunan depan istana, terus foto bareng, terus udah. Padahal sisi-sisi yang cantik justru terletak di perbukitan belakang istana. Inilah alasan saya ingin jalan-jalan selagi muda, masih kuat jalan kaki jadi lebih leluasa mengeksplorasi berbagai tempat.
Yeouido Park, Hangang Park, Floating Stage, dan Seonyudo Park ini membentang sepanjang beberapa kilometer di sisi selatan sungai Han yang terkenal itu. Saya berjalan kaki menyusurinya dari jam 2 siang sampai jam 6 sore, tentu sambil berhenti di beberapa spot buat… foto-foto! Habis gimana dong? Tamannya keterlaluan cakepnya!
Pas ketemu Hangang Park saya langsung terbelalak, adegan-adegan dari film The Host berputar lagi di kepala. I’m in the shooting location!!! Ya ampun… saya sampai jejingkrakan dan seorang anak SMA menatap saya dengan keheranan. Sekalian aja saya hampiri anak SMA itu dan minta tolong memfoto saya!
Day 4: Itaewon dan Leeum Museum of Modern Art
Saya cuma punya waktu setengah hari karena siangnya harus naik bis ke Busan. Jadi saya pilih area di sekitar hostel, berjalan menyusuri kawasan Itaewon yang penuh cafe cantik, rumah makan dan lokasi mesjid terbesar di Seoul berada. Di ujung jalan, ada Leeum Museum of Modern Art yang sangat cocok disinggahi untuk menghangatkan badan setelah diterpa angin dingin musim gugur. Merasa nggak ngerti seni instalasi? Jangan kuatir, duduk aja di cafenya sambil posting foto di G+, nge-Path atau twitteran, wifinya kenceng beut!
Tips foto bagi solo traveler: tongsis dan senyum manis. Tongsis alias monopod adalah sahabat kita. Agar tongkat tidak terlihat caranya stel sudut tongkat di sekitar 110 derajat (jangan 90 derajat), lalu posisikan ponsel di 1/3 bagian untuk dicengkeram oleh casing tongsis (jangan di tengah), pasang timer 10 second biar optimal framingnya.
Cara lainnya adalah dengan tersenyum manis dan minta tolong difotoin sama orang. Amati sekelilingmu, cari anak-anak muda, kalau bisa cewek. Kenapa anak muda? Karena beberapa kali saya difotoin om-om dan tante-tante hasilnya shaky, agak blur. Kenapa cewek? Mereka lebih sabar dan mengerti kalau saya request framingnya begini dan begitu. Iya, saya spesifik banget meminta detil framingnya bahwa saya harus berada di sisi kiri, lalu kasih view yang luas etc. Biasanya nih, setelah mereka lihat foto saya hasilnya bagus, mereka gantian minta difotoin dengan framing yang sama. Jadi, menurutmu gimana hasil fotonya?
Februari 9, 2019 pukul 6:25 am
halo swastika… klo ga bisa bhs inggris apa gampang ya klo pergi2 naik transportasi umum disana ? ada tips cara baca jalur di stasiun sana spy ga kesasar ? makasih
Februari 13, 2019 pukul 11:05 am
nggak banyak yang bisa berbahasa inggris dg lancar di jalan2 korsel
TIPS: Baca peta dg baik. Petanya udah jelas banget kok.
Desember 12, 2018 pukul 1:37 pm
Blh minta suggest nya, first time ke korea di end of may 7hari, planning mau ke busan juga spy ga bosen di seoul aja.
Thx
Suki
Desember 13, 2018 pukul 10:43 am
iya, lebih baik Seoul dulu terus Busan, misalnya Seoul 5 hari dan Busan 2 hari saja krn Busan kecil
Juni 8, 2018 pukul 9:03 am
halo mbak nohara,
saya mw nanya biasanya klo untuk penerbangan itu pas dr seoul ke indo harus bayar ngak airport taxnya….
sekian dan terima kasih
Juni 11, 2018 pukul 10:59 am
dari seoul tidak bayar airport tax.
Juni 27, 2017 pukul 3:58 pm
Mau nanya nih, Mbak.. di bagian awal diceritakan teman Mbak Swastika gagal berangkat karena visa-nya lom jadi.
emang waktu itu pengajuan visa-nya berapa hari sebelum jadwal berangkat?
karena saya juga akan jalan2 ke korea tgl 1 Agustus nanti, sementara visa baru mau diajukan minggu depan, atau sekitar 4 minggu sebelum hari H, kira-kira sempat gak ya??
Juli 12, 2017 pukul 11:34 am
Itu teman saya yang visanya lom jadi. sebaiknya 3-4 minggu sebelum tanggal berangkat ajukan visa.
Juni 23, 2017 pukul 10:12 am
Thank you Swastika buat info pengalamannya yg menarik selama di Seoul. Sangat berguna buat saya dan keluarga. 🙏🏻
Juli 12, 2017 pukul 11:35 am
happy to hear this!
Ping-balik: Lokasi Syuting Drama Korea Jadi Tempat Wisata | BLOG Swastika Nohara
Mei 30, 2017 pukul 11:34 am
3000 won itu sama dengan 35.000 rupiah. Ya cukup murah sih untuk destinasi yang besar gitu hehe 😀
Mei 31, 2017 pukul 8:31 pm
hehehe… asik kan?
Januari 10, 2017 pukul 5:35 am
Asyik sekali jika membaca info perjalanan mba Nohara disin….Perkenalkan saya Dewi, kebetulan bulan depan sy akan ke Seoul untuk urusan pekerjaan dan ada waktu 2-3 hari untuk jalan-jalan. Apa bisa saya minta itenerary mba Nohara selama di Seoul?
Januari 10, 2017 pukul 7:09 am
Hai Dewi… Bisa banget. Sudah saya tulis di salah satu posting tentang Seoul dan Busan. Silakan di browse di blog ini
November 29, 2016 pukul 5:56 pm
Klu di seoul, dimana tempat nginap yg strategis dan tentunya hemat.
Mudahkan mendapat peta transportasi dan tempat2 wisata.
Kalau beli city pass transport. Apakah berlaku utk semua jenis transportasi seperti di kyoto.
terima kasih.
Desember 2, 2016 pukul 7:31 am
Seoul banyak budget hostel kok. City pass juga akan sangat membantu, meski tidak otomatis berlku utk semua jenis transport di kota lain
Desember 2, 2016 pukul 9:11 am
thks infonya, untuk budget hosetel, baiknya pesan dulu atau langsung cari saat datang. klu di amsterdam atau kyoto dulu bisa langsung karena banyak pilihan.
Desember 2, 2016 pukul 9:46 am
bisa langsung datang.
tapi kalau peak season sebaiknya pesan dulu utk memastikan ketersediaan kamar.
Desember 6, 2016 pukul 1:02 pm
Rencana tgl 19 saya ke seoul, klu masih ada catatan itinerary nya, thks klu bisa di share.
November 6, 2016 pukul 8:21 am
Thank you buat cerita serunya di Korsel, mbak swastika 😀
Jd ga sabar pengen ke korea juga :’D
Maaf nih telat banget baca ini, pas lagi googling soal traveling ke Seoul muncul ini trus lgsg excited bacanya hehehe..
Pengen pas autumn kesana tp dpt tiket promonya malah spring :’D
Semoga bisa bertualang kayak mbak swastika juga hehehehe..
November 7, 2016 pukul 8:01 am
Amin amin amin! Pasti perjalananmu akan seru! Spring mestinya asik juga, apa lagi kalau mid spring season 🙂
September 6, 2016 pukul 5:01 pm
Thank you. Artikel ini memberi inspirasi buat saya yang akan terbang ke korea pas lebaran 2017. Well done.
September 7, 2016 pukul 12:24 pm
You’re welcome 🙂
Agustus 24, 2016 pukul 2:31 pm
mba ini berangkat di bulan berapa ? saya rencana tgl 17-22 nov di Seoul, pengen banget ketemu daun-daun yang berwarna warni ini smoga masih dapet…
Agustus 25, 2016 pukul 10:45 am
Akhir Oktober hingga awal November pas autumn
Mei 27, 2016 pukul 4:04 am
Spot on with this write-up, I actually feel this website needs
a great deal more attention. I’ll probably be returning to read through more, thanks for the
information!
April 29, 2016 pukul 1:48 pm
hai Tika, saya mau dong minta diemail itinerary nya. btw, kamu naik maskapai apa ke seoul? pp 5 juta lumayan banget fyaniarsih@gmail.com
April 30, 2016 pukul 8:33 pm
Waktu itu lagi ada promo Air Asia.
Itinerary sudah pernah aku posting di blog ini. Silakan disearch, tinggal klik aja 🙂
Oktober 24, 2015 pukul 1:45 pm
Dear Mbak, salam kenal, saya Sanny. Maaf , mau tanya kalau sktr akhir Oct gitu autumn colournya udah keluar belum ya? Thanks
Oktober 25, 2015 pukul 1:23 am
Udah kok, kapan mau ke Seoul?
Oktober 25, 2015 pukul 8:41 am
Masih tahun depan sih mbak, sekitar 23-28 Okt. rencana jalan sendiri. kalau Mbak gak keberatan, boleh ya nanti kita minta infonya hehehe
Oktober 25, 2015 pukul 2:01 pm
Tentu boleh, saya juga ke Soul dan Busan jalan sendirian 🙂
Desember 6, 2016 pukul 11:07 am
mbak swastika.. klo boleh minta jg dunk infromasi biar sy bs tya2 detil mgkn via wa ato bbm. klo blh sih. klo gk jg gpp…hehe
Ping-balik: Libur Mudah Murah, Mau? | About life on and off screen
September 3, 2015 pukul 9:10 pm
Salam kenal dr sy ‘mt’ kira2 brp biaya yg hrs kita siapkan untuk ke korsel thn ini biar sy bisa menabung dr skrg,tq
September 4, 2015 pukul 9:34 am
Hai Deb, salam kenal. Saya tempo hari dapat tiket promo, 5 juta PP. Kalau biaya makan dan penginapan dll saya tulis di sini: https://lifetimejourney.me/2014/11/25/makan-murah-saat-traveling-ke-korea/
dan sini:
https://lifetimejourney.me/2014/12/01/tips-hemat-traveling-ke-seoul-dan-busan-korea/
Gimana, ada pertanyaan lagi?
Agustus 21, 2015 pukul 6:48 am
mbak tika,mw tnya dong..di sana ada pake tourguide gak?atau jalan sendiri?^ ^
Agustus 21, 2015 pukul 8:45 am
Aku jalan sendiri, nggak pakai tour guide. Gampang kok. Kenapa?
Agustus 21, 2015 pukul 10:14 am
disana mbak tika bykan pake transportasi umum ya?prnh coba naik free shuttle bus gak?
Agustus 21, 2015 pukul 9:48 pm
Iya, aku selalu pakai transportasi umum. Nah soal free shuttle bus itu belum nyoba. Rutenya dari mana ke mana?
Agustus 21, 2015 pukul 10:14 pm
ak blm lihat jelas juga mbak rutenya.
oo iya mbak,boleh tau kmrin di seoul nginap di daerah mana ya?
ak boleh minta contoh itinerary nya gak mbak,soalny ada rencana mw backpacker ke korea juga ni..^ ^
Agustus 22, 2015 pukul 12:03 am
nginep di daerah Itaewon, seru!
Itinerary? Boleh! diemail?
Desember 6, 2016 pukul 11:09 am
mbak swastika, minta jg dunk itinerary nya. sy winter 4jan17-13jan17.. ke email sy ya ester_tan11@yahoo.com. thanks
Desember 6, 2016 pukul 10:56 pm
saya mesti cari-cari filenya dulu nih. semoga ketemu yaaa
Agustus 22, 2015 pukul 6:13 am
msh ingat nama penginapan nya gak mbak?😊
yuvianty_then@yahoo.co.id
Agustus 22, 2015 pukul 9:26 am
Soal penginapan di Seoul dan Busan udah pernah aku tulis di sini: https://lifetimejourney.me/2014/12/01/tips-hemat-traveling-ke-seoul-dan-busan-korea/
Agustus 22, 2015 pukul 12:04 pm
makasih banyak ya mbak tika info ny membantu sekali^ ^
itinerarynya di kirim ke yuvianty_then@yahoo.co.id ya mbak..makasih^_^
Agustus 23, 2015 pukul 2:04 pm
sama-sama 🙂
Ping-balik: Tips Transportasi, Makan, Uang Dan Toilet Di Korea | About life on and off screen
Ping-balik: 5 Hal Penting Sebelum 35 Tahun | About life on and off screen
Juni 3, 2015 pukul 7:14 pm
hi salam kenal 🙂
ada rencana ke korea lagi gak oktober ini kak? Pengen banget nih..tapi ga da temennya.
Ga pengen jalan sendiri 😦
Juni 4, 2015 pukul 12:25 am
Hai… wah, kalau aku mau ke Korea lagi, perlu menabung dulu euy! 😀
Mei 26, 2015 pukul 11:15 am
Salam kenal mbak,aku mau nanya ke Busan-Seoul pp naik apa & biaya tiketnya brp, kalo sy ke seoul plus busan 5 hr apa cukup wktnya.makasih mbak
Mei 26, 2015 pukul 10:16 pm
Hai, salam kenal Josephine, soal transport sudah pernah saya tulis di artikel ini: https://lifetimejourney.me/2014/12/01/tips-hemat-traveling-ke-seoul-dan-busan-korea/
Mei 26, 2015 pukul 10:17 pm
Dan waktu segitu buat 2 kota terlalu sempit. Bisa sih, tapi ya bakal buru2 banget. Saya tulis juga soal ini di artikel lain di blog ini. Klik tulisan TRAVEL di pojok kanan atas blog ini, lalu baca di urutan agak ke bawah, ada daftar isi soal Korea
April 24, 2015 pukul 11:31 pm
Kbetulan dpt tiket promo yg ke busan. Tp klo browsing2 and baca2 di blog mba busan itu kota yg amazing kedua stelah seoul ya. Temenku ampe skrg malah belom bkin itinerary nya katanya nti aja pas udh disana liat enaknya kmn gitu.
April 25, 2015 pukul 11:07 am
Hehehe… iya, aku suka Busan dan Seoul! Baca aja artikel2 di blog ini ttg Korea, semoga bisa membantu itinerary mu 🙂
April 24, 2015 pukul 11:28 pm
Seneeng bgt baca blog mba. Aku sm tmnku b2 nti pertengahan juni mau ke busan!! Vacation 4hr doang siy. Tp pgen ke seoul jg. Bingung utk penginapannya. Gimana ya.
April 25, 2015 pukul 11:06 am
Di Busan bisa nginep di penginepan yang aku pakai, aku tulis juga artikelnya di blog ini. Udah baca?
Ping-balik: Libur Mudah Murah | About life on and off screen
Maret 17, 2015 pukul 4:01 pm
Mbak catatan perjalanannya seru banget. Boleh minta file excel atau wordnya adakah itinerary nya? Pengen ke Korea juga 😀
Maret 18, 2015 pukul 3:45 pm
Boleeeeh… emailmu apa?
Maret 18, 2015 pukul 3:53 pm
anggirestianadewi@gmail.com mbak. terimakasih banyak ya mbak. Semoga bisa segera ke Korea juga hehe 😀
Maret 18, 2015 pukul 8:09 pm
Amin! 😀
April 14, 2015 pukul 10:11 am
Mbaak aku jg boleh minta contoh itinerary nya? Aku rencana ke korea taun depan pas autumn jugaa hehe
April 15, 2015 pukul 9:39 pm
mantaaaap! boleh dong!
April 6, 2018 pukul 6:14 pm
mau juga dong mba ke ruparupaaneka@gmail.com yaa
Ping-balik: Beauty Is Pain, Part 2 | About life on and off screen
Januari 18, 2015 pukul 7:34 am
Nah harusnya ke Korea pas ada Busan film festival tu, sekalian bawa film biar nggak jalan2 doang.
Januari 19, 2015 pukul 9:52 pm
Penginnya juga gitu Bung 🙂
Januari 12, 2015 pukul 11:25 am
Thanks for a marvelous posting! I truly enjoyed reading it, you may be
a great author.I will make sure to bookmark your blog and
definitely will come back from now on. I want to encourage you continue your
great writing, have a nice holiday weekend!
Januari 8, 2015 pukul 6:25 pm
wah seru! jadi ingin ikut mbak Swastika kalau mbak traveling ke korea / negara lain : D
seneng baca blognya mbak swastika
Januari 8, 2015 pukul 9:25 pm
Hai Mey… salam kenal! Semoga sering2 mampir ke blogku ya. Yuk ke Korea?
Januari 2, 2015 pukul 10:47 pm
Buku panduan restoran untuk muslim di Korea
Silahkan:
http://www.anafile.com/28e6ai3yk7w0.html
Januari 3, 2015 pukul 10:14 am
Wah terima kasih banyak 🙂
Desember 18, 2014 pukul 11:31 am
iya mba 😀 semoga bisa kesampean traveling keluar negeri!
Desember 18, 2014 pukul 12:30 pm
Amiiiinnn!
Desember 16, 2014 pukul 1:41 pm
bulan juni tahun depan gak bisa ya mbak? 😦 nunggu wisuda dulu baru boleh berangkat
Desember 17, 2014 pukul 8:56 am
Juni biasanya peak season sih…. harga tiket promo jarang yg di peak season tapi boleh dicoba cari dulu
Desember 17, 2014 pukul 11:26 am
diatas mei yang penting mbak. biar sempet nabung setengahtahun ini 😀
hahaha. maklum mahasiswa mba
Desember 17, 2014 pukul 4:06 pm
nah! Nabung itu penting 🙂
Desember 12, 2014 pukul 9:12 am
klo mau pergi ikutan dong
Desember 12, 2014 pukul 9:43 am
yakin?
Desember 11, 2014 pukul 8:32 am
suatu saat pengen juga kesana….. pengen ke nami island…… yang menjadi latarnya winter sonata….. trus Jeju juga….. dokdo juga….. aaaaa pengen……………………
Desember 11, 2014 pukul 11:23 am
wah banyak amat listnya. Mau kesana 2015? 😀
Januari 2, 2015 pukul 11:23 am
pengen sih…. cuma satu dan lain hal yang harus dipikirkan dulu. *lirik isi dompet*
Januari 2, 2015 pukul 11:32 am
upsssss…. salah reply…hehe
Januari 3, 2015 pukul 10:13 am
gapapa… hahaha…
Januari 3, 2015 pukul 10:13 am
Aha… mmg perlu nabung, persiapan finansial. Aku juga menyisihkan dana khusus setiap habis dapet honor nulis. Jadi mulai nabung? 🙂
Desember 10, 2014 pukul 8:12 pm
jadi beneran pengen ke Korea juga mbak..
huft
bagus banget foto2nya mbak, -ngiler-
Desember 11, 2014 pukul 8:14 am
yuk? kapan mau ke korea?
Desember 4, 2014 pukul 8:35 am
Mba, taun dpn brngkat kpn? Bareng boleh ga? Hehehe..
Bisa nabung dl nih..
Desember 4, 2014 pukul 9:32 am
Boleeeh… belum tanggalnya tau sih, tapi penginnya pas autumn lagi, soalnya keren. Gmn?
Desember 5, 2014 pukul 4:26 pm
bulan apa ? aku juga mau ikut dooong.. hhe
Desember 5, 2014 pukul 4:30 pm
Kemarin bulan Oktober. Belum cari lagi utk 2015. Yakin?
Desember 5, 2014 pukul 4:48 pm
pacarku dari korea, tapi dia tidak pernah izinkan aku untuk ke korea. karena dia bilang takut astma aku kambuh. memangnya disana sangat dingin ? aku mau ikut dong tahun depan mbak.. serius niihh .. tolong kirim pin kamu yaa ke emailku .. qkmustika@gmail.com
Desember 5, 2014 pukul 5:53 pm
Aku nggak punya PIN BB dear, soalnya nggak pakai BB lagi sekarang. Korea dingin cuma kalau autumn dan winter. Kalau pas summer panas juga kok. Kamu bisa kesana pas summer dong, masa pacarmu nggak boleh juga?
Desember 6, 2014 pukul 4:02 pm
Iy autumn ja Mba, paling soale.. promo AA bln kemaren jg pp 2,7. Tp krn tmn2 Ku msh pd ragu, ga jd psen deh.. Hiks.. Mdh2an promo Feb tar dpt murah lg.. 🙂
Desember 2, 2014 pukul 4:53 pm
Mba, pas bikin visa, dibolehin ya klo sendirian ke koreanya?
Boleh tau juga ga, tgl brp ke koreanya, coz klo Musim semi tiketnya mehong aja..
Desember 2, 2014 pukul 5:38 pm
Hai Vera, aku bikin visa sendiri, dan jelas-jelas bilang traveling sendiri, nggak masalah kok, visa selesai sesuai jadwal. Kemarin berangkat tgl 26 Oktober, pulang 3 Nov 2014
Ping-balik: Tips Hemat Traveling Ke Seoul Dan Busan, Korea | About life on and off screen
Ping-balik: Senyum Manis, Senjata Pas Traveling Sendirian | About life on and off screen
November 20, 2014 pukul 10:53 pm
Ngileerrr liatnya Mbaaa hehe…
November 21, 2014 pukul 8:43 am
Ehehe… cukup ngiler utk ke sana 2015?
November 23, 2014 pukul 11:29 am
bangeeeeetttt 🙂
November 20, 2014 pukul 2:07 pm
fotonya cakep mbak. hehe, aku juga biasanya kalo jalan disini cari yang deket-deket trus dijadiin satu biar hemat ongkos. dan setuju sama yang mbak bilang, kementrian pariwisatanya oke banget. fasilitasnya juga sudah siap, wisatawan pun puas
November 20, 2014 pukul 2:22 pm
Puwaaaas banget!! Btw kamu tinggal di Seoul? Udah berapa lama? Enak gak kota itu utk tempat tinggal?
November 20, 2014 pukul 7:03 pm
tinggal di Incheon, mbak. 1-2 jam dari seoul. baru 3 bulan ini. so far enak-enak aja. tapi aku tinggal di dorm yang nggak perlu ribet mikir soal air, listrik, sampah, dll sih
November 20, 2014 pukul 3:57 am
tik, itu tas merah dari jaman di Athenlay Rd dulu? #salahfokusbanget_tapinggakapalah 😀 btw, posting ini bisa jadi inspirasi utk melenceng sedikit dari route mudik. suwun.
Maret 4, 2015 pukul 7:47 pm
Iya mbak, itu tas merah dari jaman London 2005. Awet yak 😀
November 19, 2014 pukul 9:21 pm
aseek, pengen juga ke Korea.
surga buat pemangsa babi nih, hehhee
November 20, 2014 pukul 12:09 am
Ah iya, bener banget tuh! 😀
November 19, 2014 pukul 3:01 pm
baguuuuuuus fotonya mbak….plus tiket nya juga muraah 😀
November 20, 2014 pukul 12:09 am
Thanks. iya, mumpung murah. hehehe…
November 19, 2014 pukul 3:06 am
Aaahhh mbakkk… Murah bgt tiket pesawatnyaaa.. Mupeng deh
November 19, 2014 pukul 5:40 am
Iyaaa…. I was lucky. Berminat hunting yg promo juga?
Desember 5, 2014 pukul 4:25 pm
hunting yang promo dimana mbak ?
Desember 5, 2014 pukul 4:25 pm
Di mobile apps Air Asia go, musti dari HP. Udah install?
Desember 5, 2014 pukul 4:45 pm
beluummm… hihihihihi
November 18, 2014 pukul 9:32 pm
baguuuss saya suka korea juga karena makanannya enaaaak kkk ndak meliput kuliner ?
November 19, 2014 pukul 5:41 am
Pasti dong Sandy, nanti di posting terpisah soal kulinernya biar nggak kepanjangan. Apa makanan Korea favortimu?
November 20, 2014 pukul 6:39 am
kimchi, toppoki, samgyetan, bibimbap, chijimi, semuanya kkk
November 20, 2014 pukul 6:41 am
aaaak…. banyak amat 🙂 Tapi ku akui, Korean food itu enak-enak, dari makanan sampai jajanannya… slurps!
November 20, 2014 pukul 6:42 am
iyaaa .. terutama yang pedes2. saya pernah tinggal sekamar sama orang sono dan sering dimasakin … nyam..
November 20, 2014 pukul 6:44 am
How lucky!! dan temanmu baik banget, duta negaranya yg perlu ditiru! Kenapa ga belajar masak korean food?
November 20, 2014 pukul 6:48 am
oh iya.. orang Korea baek2. friendly bgitu. saya juga sering dibeliin es krim kkk konsep persahabatan nya mirip Indonesia sepertinya.
iya saya menyesal tidak belajar masak dari dia.
mba Swastika ini sering jalan2 ya .. senang nya ..
November 20, 2014 pukul 6:52 am
Ehehehe… alhamdulillah 😀 Aku setuju orang Korea kalau mau bantu orang itu serius, sampai tuntas. Beberapa kali bingung dan pernah nyasar di Busan, aku selalu dibantu. Keren ya?
November 20, 2014 pukul 6:57 am
wow… keren bgt. saya juga pernah nyasar di Seoul. nanya orang. dianya ndak bisa English, eh dia telpon temennya yang bisa English dan nyuruh saya nanya temennya yg bisa English itu lewat telpon. kkk segitunya memang ya 😀 tuntas …
November 20, 2014 pukul 6:59 am
Nah kan!! Luar biasa kan! Dan meskipun nggak bisa English, aku pernah diantar kakek-kakek di Busan, padahal jalan kaki cukup jauh dan nanjak. Aku terharu… kudoain semoga kakek itu umur panjang & sehat selalu
November 20, 2014 pukul 7:00 am
btul luar biasa.
kakek2 nya juga luar biasa tuh. dia pasti panjang umur. kebanyakan makan kimchi soalnya 😀
November 20, 2014 pukul 7:12 am
hahaha.. Kimchi bikin sehat ya?
November 20, 2014 pukul 7:24 am
iyaaa banget… tandingannya tempe lah kalo di IndonEsia..
November 20, 2014 pukul 7:43 am
I love tempe! Eh, tapi kenapa kimchi ditandingkan dengan tempe ya? Orang Indonesia banyak yg nggak setiap hari makan tempe dan nggak bangga makan tempe 😀
November 20, 2014 pukul 7:49 am
sama sama fermentasi mungkin ya…. wah saya bangga sekali dibesarkan makan tempe tahu tiap hari. kalo tahu masih bisa dicari, tapi tempe harus bikin sendiri 😦
November 20, 2014 pukul 8:11 am
Kamu tinggal di mana sih Sandy? Tokyo? Masa mesti bikin tempe sendiri…
November 20, 2014 pukul 8:23 am
Yokohama. Ada sih toko Indonesia yg bikin dan ngejual. Tapi temen di sini ada yg biasa bikin sendiri gitu .. tp ya ragi tempenya harus cari alias beli 🙂
November 20, 2014 pukul 8:51 am
Oh di Yokohama 🙂 Udah pernah nyoba bikin tempe sendiri? Sukses?
November 20, 2014 pukul 9:05 am
iya di yokohama tapi gawe di tokyo. blom pernah bikin sih. akhirnya ya makannyA natto. alternatif nya tempe. tapi natto itu makanan paling dibenci orang asing kkkk tapi saya sukaa
November 18, 2014 pukul 8:58 pm
Next trip mu kmna?
November 19, 2014 pukul 5:42 am
Belum tau. Ada usulkah?
November 20, 2014 pukul 12:09 am
sri lanka yukk hehe
November 20, 2014 pukul 12:10 am
eh, menarik tuh. YUK BANGET! Atau Nepal?
November 20, 2014 pukul 12:32 am
nepal pengen swastika tp tahun depan udah full jadwal jd belum brni ke nepal, kmren dpt tiket murah ke sri lanka kan dekat maldives ya,, yuk kesana yuk hehehe #nyari teman
November 20, 2014 pukul 12:33 am
waaaah… senangnya dapet tiket murah!! berapaan tuh ke Sri Lanka? Ke Colombo ya?
November 20, 2014 pukul 12:52 am
iya jakarta colombo 2,3 pp murah gk ya ?
November 18, 2014 pukul 8:28 pm
Keren..keren. kpn yah aku ke sana *ngiri
November 19, 2014 pukul 5:42 am
Kapan? Gimana kalau dimulai dgn mencari tiket promo? 😀
November 18, 2014 pukul 5:27 pm
Mmbaakk saya pengen komenin semua kegiatannya tapi nanti jadi postingan sendiri 😆 SERU banget sih! Hihihi btw pake penerbangan apa mbak? Bisik2 pls hehe 😉
Maret 4, 2015 pukul 7:46 pm
Eh ya ampun kelewat belum jawab! Pakai Air Asia, promo, 4,5 juta PP 😀 Ayo dong aku tunggu komen yg jadi postingannya tersendirinya. heheeh…
November 18, 2014 pukul 3:28 pm
Foto-fotonya emang keren-keren Tik. Gak salah minta foto ama cewek. Nanti dipraktekin tipsnya *asalkan gak dianggep caper duluan aja* hahaha.
jadi temenbyang ngajakin malah gakjadi ikut jalan ya. Mupeng bener lihat foto dan baca ceritanya. Andaikan 10 trilyun dipake ngebersihin sungai Jakarta gw kok yakin jakarta jadi indah banget.
November 18, 2014 pukul 3:48 pm
Ow yes! Jangankan 10, misalnya pemerintah menganggarkan 1 T aja dulu, dan dipakai dengan benar, nggak dikorupsi pasti hasilnya juga bagus lho. Eh, 1 T cukup nggak ya buat bersihin dan mempercantik Ciliwung?
November 18, 2014 pukul 3:11 pm
Cakep2 fotonyaa.. Kalau di Korea tiap sudut cakep ya mbak 🙂
November 18, 2014 pukul 3:47 pm
hehehe… tergantung angle juga sih. Kayak foto istana raja itu, aku nggak ngambil angle yg udah sering muncul di website Korean tourism board. What do you think?
November 18, 2014 pukul 1:08 pm
keceeee banget gayanya mba Tika, sukaaa 😀
November 18, 2014 pukul 2:46 pm
Aaaaaak…. makasiiih *terimarecehan 😀
November 18, 2014 pukul 1:06 pm
Fotonya bagus bagus mbak 🙂
November 18, 2014 pukul 2:43 pm
Makasih Maya 🙂
November 18, 2014 pukul 12:54 pm
keren lho fotonya… 😀
November 18, 2014 pukul 2:43 pm
aaak… makasih 😀
November 18, 2014 pukul 12:14 pm
hahahaha. terima kasih. mantranya bekerja. makasih banyak foto dan daun-daun musim gugurnya yaaaa :))
November 18, 2014 pukul 12:14 pm
hehehe… my pleasure mbok. You too have fun 🙂
November 18, 2014 pukul 11:37 am
punya kamar 7700 seberapa gede ya istananya…., yakin nggak salah nulis nolnya mbak, he..he..
asyik banget ya jalan2nya,
November 18, 2014 pukul 11:57 am
hehehe… mengutip dari website turisme Korea mbak, kalau aku ngitung sendiri ribuan kamar jelas nggak sanggup 🙂 😀
Oktober 7, 2015 pukul 8:32 pm
Mba, sy putri yorlando yg chat d instagram mba .. Sy minta info dong penginapan m a d seoul busan dan jg hrg hotelnya mba .. terima kasih mba
Oktober 8, 2015 pukul 10:36 am
Haaaiii… Sebentar ya Putri saya intip catatan dulu 🙂
Oktober 8, 2015 pukul 2:58 pm
Hai Putri, jawaban soal info penginapan di Seoul dan Busan selengkapnya klik link ini ya:
https://lifetimejourney.me/2014/12/01/tips-hemat-traveling-ke-seoul-dan-busan-korea/
Oktober 8, 2015 pukul 2:58 pm
Lalu ini link untuk tempat2 seru di Busan dan nggak mahal: https://lifetimejourney.me/2014/11/13/nyasar-di-hutan-di-busan-korea-selatan/
Oktober 8, 2015 pukul 2:59 pm
lalu ini soal makan yg hemat tp tetap nikmat di Seoul & Busan: https://lifetimejourney.me/2014/11/25/makan-murah-saat-traveling-ke-korea/