Blog post ini berisi curhat seratus persen, karena sejak pagi saya bangun dari mimpi terbang yang aneh, surreal dan terus membayangi. Dari pada kepikiran terus soal mimpi ini, lebih baik saya tulis, minimal biar lega. Saya jarang bermimpi, mungkin dalam setahun bisa dihitung dengan sebelah jari tangan. Tapi begitu mimpi seperti tadi pagi, terasa sangat nyata.

Di dalam mimpi itu saya berada di sebuah pantai (yang tidak terlalu indah, biasa saja). Ada beberapa rumah cukup mewah di pantai itu dan salah satunya milik keluarga saya, dan sedang ada acara keluarga dimana keluarga besar saya berkumpul. Suasana ramai, semacam pesta kebun karena meraka berkumpul di halaman rumah tapi saya tidak ikut ngumpul, malah memisahkan diri dan terbang…

Just like that. I just flew, very easily, very spontaneous. I was gliding nicely on the sky, looking down towards the beach, to the houses, to our family home. Weird… but it felt so real. I could hear the wave breaking on the beach, I could feel the wind on my hair, I could see the blue ocean, and one of the houses was painted in terracotta and light brown color.

Pas lagi terbang gitu saya asik sendiri, melihat ke bawah, ke sekeliling. Terus salah satu dari keluarga yang lagi ngumpul itu melihat ke atas, melihat saya dan melambai ke arah saya. Di sini keanehan terjadi… Mereka semua melambai ke saya, terus saya keluarkan ponsel dan memfoto mereka dari udara! How weird!

Saya jadi semacam drone….

Pada saat memfoto itu, saya merasa agak kehilangan keseimbangan, sempat seperti mau menukik ke bawah, sempat merasa menyentuh pasir pantai yang kecoklatan tapi lalu saya terbang lagi, melayang lagi…. terus hingga beberapa saat. Lalu mendarat dengan selamat di samping rumah keluarga itu. Di sini keanehan kedua terjadi….

Seorang teman, namanya Om Yusro, tiba-tiba muncul di samping rumah, di dekat saya. Om Yusro ini memang saya kenal di dunia nyata, meski tidak terlalu akrab, sebatas saling sapa dan mengobrol kalau saya main ke kantor Saling-silang (dulu). KENAPA OM YUSRO yang muncul di mimpi saya? Kenapa bukan teman yang lain?

Dalam mimpi itu Om Yusro memakai kaos putih, dan bilang, “Kalau mau take off dengan cepat, kamu gambar simbol ini di tanah, terus kamu take off dari atas gambar itu,” Sambil ngomong, Om Yusro menggunakan tongkat kayu menggambar sebuah simbol yang mirip persilangan dua mata di motif batik kawung di tanah. Dan anehnya lagi, saya kok nurut aja… Saya beneran menggambar sendiri simbol itu di tanah dan mencoba take off dari atasnya. DAN BENAR!

Saya take off dengan sangat mudah, nyaman dan cepat. Lalu terbang lagi, gliding… melayang… dan saya terbangun karena bunyi alarm dari iPad. Ternyata sudah pagi. Mimpinya terputus. Saya gelisah, penasaran. Apakah mimpi ini sekedar bunga tidur atau apa?

Akhirnya saya googling, dari pada penasaran terus kan? Kata salah satu sumber begini:

Dreams of flying may represent high hopes, feeling that nothing can hold you down or keep you from reaching your goals. And could indicate that you are feeling in control of your life and your emotions. Usually a sense of euphoria or freedom is felt when flying in dreams, perhaps signifying you have freed yourself of a sticky situation or have achieved a recent goals. Freud saw flying as representing sexual release.

Dreaming your are airborne may indicate you are reaching new heights or levels of achievement in your career or you may be reaching higher levels of spirituality or consciousness; may also represent attaining or reaching for your high ideals or goals in life.

Kalau menurut sumber lain dengan tag Arabian, Islam, M. Ibn Siren, katanya:

Flying in a dream means travel. Flying with wings in a dream means travel, and flying without wings means changes in one’s status or condition. If one flies from a low elevation into a higher one and without wings in his dream, it means fulfillment of his aspirations. If one soars in the air like a pigeon in a dream and sees people below him, whereby he can benefit or harm whomever he wants, it means that he will preside over people.

Tadi pagi adalah kali kedua saya mimpi terbang. Dulu, sekitar 4-5 tahun lalu saya pernah mimpi terbang keluar dari jendela sebuah rumah, lalu melayang di atas perbukitan dengan rumput hijau yang cerah dan tampak lembut, gliding over a market or a busy place full of people but no-one saw me, then I flew back. Just like that. Very easy and comforting.

Dua kali mimpi terbang, entah apa maksudnya. Anyway, saya yakin semua baik-baik saja dan indah apa adanya. Kamu pernah mengalami mimpi yang begitu jelas dan terasa begitu nyata, sampai membuatmu gelisah?