Blog post ini ditulis oleh Sabainya, sesosok minifig bernama kuning yang lucu. Lihat foto ini, di dadanya tertulis nama: Sabainya, dan tulisan ini adalah kisah Sabainya ikut BrikPikinik di Bali. 

Sabainya bukan minifig biasa. Dia suka sekali piknik keliling nusantara. Dulu cita-citanya mau jadi Indiana Jones, tapi dia sadar, sebagai minifig tentu susah sekali kalau harus menunggang kuda. Maka dia sudah hepi dengan bisa piknik ke pulau-pulau indah di Indonesia. Nah, sejak awal September lalu Sabainya sering lihat hashtag #BrikPiknik seliweran di sosmed, disertai foto-foto kece lahir batin. Sabainya jadi pengin ikut BrikPiknik tapi gimana caranya?

Sabainya mulai jadi detektif ala Sherlock Holmes, menelusuri jejak BrikPiknik hingga menemukan kalau penggagasnya adalah OmDed. Iya, OmDed yang suka bikin-bikin konten video itu! Mungkin dia lelah bikin konten, jadinya dia butuh piknik. Tapi dia males piknik sendirian, maka dia ajak serombongan cewek cakep dan teman-teman lain. Tapi OmDed juga pasti ogah keluar duit buat bayarin piknik segitu banyak orang, jadinya dia bisikin Indosat buat jadi sponsor. Smart move Om! *sungkem

Sabainya berpikir keras… gimana biar bisa ikut BrikPiknik ya? Sabainya pun stalking website dan twitter @BrikPiknik sehingga dia tahu, setelah kelas A pergi ke Bromo dan kelas B pergi ke Jogja, masih ada kelas C. Tujuannya? Ke Bali! Wah, tekad Sabainya makin kuat, dia harus ikut BrikPiknik! Kalau perlu, berenang menyebrang laut ke Bali pun dia jalani! Untuk itu Sabainya mulai latihan renang. Nih fotonya:

Sabainya melacak kapan kelas C pergi ke Bali. Oh, tanggal 18-20 September rupanya. Maka tanggal 18 pagi Sabainya standby di bandara, menunggu OmDed sang Kepala Sekolah datang. Berdasarkan informasi intel Melayu yang berhasil disadap, pesawatnya adalah Garuda jam 07.50 WIB. Tapi sekarang sudah jam 07.30 kok OmDed belum kelihatan? GAWAT!

Oh itu dia!!! OmDed emang suka drama kalau mau naik pesawat! Masa Kepala Sekolah BrikPiknik nyaris telat! Begitu melihat OmDed, sang minifig Sabainya salto dan segera masuk ke koper OmDed. Berhasil masuk. AMAN!!! HOREEEE IKUT BRIKPIKNIK!

Eh, ternyata di dalam koper OmDed sudah ada banyak minifig lain! Waaaah!!! Banyak banget teman pikniknya. Sampai di Bali, langsung ke GWK dan dibagi ke dalam 3 kelompok. Ya ampuuuun… Sabainya mau nangis rasanya begita tau dia satu regu sama @DausGonia. “Apa salah Hayati harus menanggung beban hidup seberat ini?” begitu jerit Sabainya dalam hati.

Untunglah di regu itu ada @BurhanAbe, @Viscanastashia dan @BulanAnnisa juga. Jadi nggak terlalu anyep gitu rasanya. Mereka berlima baru kenal, tapi langsung kompak dan bersahabat seperti kepompong, kadang kesel kadang rempong. Ini buktinya, di Garuda Wisnu Kencana, Bali, ikrib kan?

Wah, ternyata BrikPiknik itu bukan piknik biasa. Sambil hepi-hepi menikmati pemandangan dan makan-makan, kami diberi tugas membuat konten video, foto dan artikel untuk di upload di blog dan semua channel media sosial, dan harus selesai dalam 1 hari saja.

Repot? Tentu tidak! Tidak repot… tapi MUS-TA-HIL! Soalnya kami ini kan minifig, masa disuruh bikin konten macam-macam. Ubah kami jadi manusia dong!

*JEDAAAAARRRR*

*sound effect petir menggelegar*

Rupanya doa itu terkabul! Be careful with what you wish for, kata bule-bule Amiriki. Sabainya dan teman-teman minifig lain beneran berubah menjadi manusia!

OKE. KAMI SIAP!

Meskipun Pak Kepsek menunjuk Daus sebagai ketua regu, dan ini gelagat buruk, kami tak langsung menyerah. Kami menamai kelompok kami: BAPER. Bawa koper, bawa perasaan, bawa pertemanan, terserah deh. Pokoknya kami siap banget bersaing sama kelompok SEPIK yang diketuai Om Nukman, serta kelompok RELA yang ketuanya Cecep Gorbacep.

Ini usaha kami membuat konten. Niat kan? Mengingat ketimpangan sosial di mana anggota kelompok kami TIDAK ADA FOTOGRAFER atau VIDEOGRAFER atau VIDEO EDITOR, padahal di kedua kelompok lain ada Goenrock dan ada Koh Jhon yang keduanya jagoan bikin video, kami tidak patah semangat. Kerja keras bikin konten:

Hasilnya? Film pendek berjudul Dongeng Baper yang dishooting pakai HP, diedit pakai HP yang apps-nya baru donlot dan dipelajari beberapa jam menjelang deadline pengumpulan tugas. Kami memang nekat. Tapi justru dari keterbatasan resources ini, kami jadi akrab. Bayangkan, dari nggak saling kenal, baru ketemu di bandara pas berangkat BrikPiknik, kami langsung sat-set-bat-bet mengakrabkan diri biar bisa satu nada dan satu jiwa saat gotong-royong membuat konten.

Kami yakin konten yang keren adalah hasil kreativitas dan semangat yang datang dari hati.

Kompak, saling menyemangati ide rekan-rekan sekelompok, dan saling bantu dalam eksekusinya adalah kunci selesainya video Dongeng Baper sesuai deadline. Tanpa kami duga, video ini JUARA DUA!!! YAY!!! Itulah magicnya BrikPiknik, dalam sekejap lima minifig orang yang baru kenal aja bisa langsung sehati dan seirama jiwanya, untuk menghasilkan konten di tengah keterbatasan waktu dan alat. Yang penting niat, dan semua tetep hepi-hepi di BrikPiknik.

Lalu apakah kami, lima minifig yang imut, akan berubah menjadi minifig kembali setelah BrikPiknik selesai? TENTU TIDAK! Kan masih ada class meeting! Kami jelas masih mau ikut class meeting dong!!! Terima kasih Indosat telah mendukung BrikPiknik dengan sepenuh hati dan segenap sinyal yang lancar 🙂

Udah selesai kisah BrikPiknik kelas C, berikut ini mau pamer foto pas piknik aja. Boleh kan?

https://plus.google.com/+SwastikaNohara/posts/FukcdbjJmLS?pid=6202031789991758674&oid=113811258740009429740